https://kalbar.times.co.id/
Hukum dan Kriminal

Geng Motor Terduga Pembunuh Korban Gegara Jaket Diringkus Polres Cianjur

Minggu, 21 September 2025 - 22:57
Geng Motor Terduga Pembunuh Korban Gegara Jaket Diringkus Polres Cianjur Terduga pelaku pembunuh korban gegara jaket diringkus aparat Polres Cianjur (FOTO: Istimewa)

TIMES KALBAR, CIANJUR – Aparat dari Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Cianjur berhasil membekuk dua anggota geng motor XTC yang disinyalir terlibat dalam kasus pembunuhan tragis. 

Korbannya adalah PH (28), seorang warga Kecamatan Leles, yang ditemukan tak bernyawa di Jalur Lintas Selatan, tepatnya di Kampung Gelaranyar, Desa Mekarsari, Kecamatan Agrabinta.

Jasad korban ditemukan bersimbah darah, menjadi saksi bisu kebrutalan kelompok bermotor yang kembali menebar teror.

Kisah malam mencekam itu dimulai saat PH dan istrinya, Sri Lestari, menghabiskan waktu di sebuah pasar malam. Sri menceritakan, setelah dari pasar malam, mereka sempat mampir ke rumah seorang teman. 

"Setelah ngobrol sebentar, suami saya pamit mau beli kopi dan isi bensin. Dia pergi bersama temannya," tuturnya dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia, Minggu (21/9/2025).

Namun, kabar buruk datang menyusul. Ia menerima informasi bahwa ada orang yang menjadi korban pengeroyokan. Setelah memastikan, Sri mendapati kenyataan pahit bahwa korban pengeroyokan itu adalah suaminya sendiri.

Menurut keterangan Kepala Satreskrim Polres Cianjur, Kompol Nova Bhayangkara, motif di balik pembunuhan ini sangat sepele. “Korban tewas setelah dianiaya oleh kelompok geng motor XTC hanya karena mengenakan jaket Moonraker,” ungkapnya. 

Pelaku, lanjut Kompol Nova, menghujamkan pukulan bertubi-tubi dan menusuk korban menggunakan golok. Tak tanggung-tanggung, golok itu mendarat lima kali di bagian wajah, punggung, dan tangan. Korban pun tewas di lokasi kejadian dengan kondisi tak berbusana dan berlumuran darah.

Berkat respons cepat aparat, dua pelaku berhasil ditangkap dalam kurun waktu kurang dari 24 jam. Keduanya diidentifikasi sebagai Jefry Maulana (23) dan Aldi Septian (21). Namun, polisi masih memburu dua pelaku lain yang berhasil melarikan diri, yakni Dede Maulana dan Yusuf. 

Selain meringkus para pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk sepeda motor Honda Beat berwarna abu-abu dan jaket Moonraker milik korban yang menjadi pemicu kemarahan kelompok XTC.

Kompol Nova Bhayangkara menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberi ruang sedikit pun bagi aksi geng motor di wilayah Cianjur. “Kami akan tindak tegas setiap tindakan kriminal yang meresahkan masyarakat dan menimbulkan korban jiwa,” ujarnya. 

Pernyataan tersebut menjadi peringatan keras bagi kelompok-kelompok motor lain yang kerap meresahkan dan membahayakan keselamatan warga. Kematian korban menambah panjang daftar korban kebrutalan geng motor yang seharusnya sudah tidak ada di tengah masyarakat. (*)

Pewarta : Wandi Ruswannur
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Kalbar just now

Welcome to TIMES Kalbar

TIMES Kalbar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.