Berita

Setahun Covid-19, Transformasi Pemkot Malang dari 3M Hingga 6M

Selasa, 02 Maret 2021 - 14:06
Setahun Covid-19, Transformasi 3M Hingga 6M Tenaga vaksinator yang sedang memegang vaksin Covid-19 yang akan di suntikan kepada penerima vaksin di Kota Malang. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMES KALBAR, MALANG – Genap setahun Covid-19 melanda Indonesia sejak pada 2 Maret 2020 silam Presiden RI Jokowi (Joko Widodo) didampingi Menteri Kesahatan mengumumkan dua kasus pertama Covid-19 di Indonesia.

Sejak itu, seluruh wilayah di Indonesia di minta untuk persiapkan beberapa hal guna menekan penyebaran Covid-19, termasuk di Kota Malang, Jawa Timur.

Pada awal masuknya kasus Covid-19, seluruh wilayah Indonesia termasuk Kota Malang di minta untuk bisa menerapkan 3 M, yakni Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak.

Seiring dengan berjalannya waktu, kasus Covid-19 pun juga semakin meningkat, seperti halnya di Kota Malang. Untuk itu setiap pemerintah daerah juga harus bisa melakukan inovasi lain guna menekan angka penambahan kasus Covid-19.

Untuk Kota Malang, inovasi pun terjadi dengan adanya transformasi dari 3M hingga menjadi 5M. Kampanye itu mulai diterapkan pada bulan Januari 2021 lalu. 5M, selain Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak, ditambahkan dengan penerapan Menghindari Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas.

Juru bicara (Jubir) Satgas Covid-19, dr Husnul Muarif saat di hubungi TIMES Indonesia, mengatakan, dari 3M hingga akhirnya berkembang, hal itu dilakukan dengan kajian dan proses yang cukup lama.

"Awal dulu kan 3M ya, ini gak cukup. Jadi harus di tambah lagi. Apa? Oh mengurangi mobilitas. Hal itu dilakukan saat terlaksananya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) yang hingga sampai saat ini dilakukan," ujar Husnul, Selasa (02/03/2021).

Selanjutnya, dari 5 M sendiri coba diimplementasikan kepada masyarakat Kota Malang, ternyata penerapan tersebut masih dirasa kurang oleh pihak Pemkot Malang.

Pada akhirnya pada saat pelaksanaan vaksinasi secara simbolis pertama kepada beberapa tokoh yang dilakukan pada Februari 2021 kemarin, pihak Pemkot Malang kembali menegaskan untuk penerapan protokol kesehatan sendiri kali ini ditambahkan menjadi 6M, yakni penambahan pada Menjaga Imun.

"Jadi memang ada penekanan, seiring dengan perintah pusat yang di wajibkan melaksanakan PPKM yang hingga saat ini sudah pada tahap PPKM mikro kedua. Jadi dengan sudah adanya pengurangan mobilitas dan kerumunan, masyarakat sekarang sedang di gencarkan menjaga imunitasnya. Itulah implementasi dari 3M menjadi 6M," ungkapnya.

Dengan adanya penerapan protokol kesehatan yang saat ini mengacu pada 6 M dan juga pelaksanaan PPKM mikro kedua yang diinstruksikan oleh Mendagri kepada setiap Pemerintah Daerah hal itu dilakukan dalam pemetaan kepada setiap warga hingga skala terkecil (mikro).

"Sebenarnya dengan adanya operasi yustisi yang saat ini di laksanakan di setiap Kecamatan atau Kelurahan hingga tingkat Kota, yaitu memetakan titik-titik kerumunan yang ada. Sehingga apa, dengan adanya 6M dan PPKM mikro ini berpengaruh pada kasus harian di Kota Malang yang saat ini trennya sudah menurun," paparnya.

Husnul yang juga saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang menyebutkan, dengan transformasi yang terus bergulir mulai dari 3M hingga 6M dan juga melaksanakan PPKM mikro, saat ini masyarakat bisa semakin sadar.

"Artinya dengan adanya ini (6 M dan PPKM Mikro) satu, masyarakat sudah mengurangi mobilitasnya dan kedua meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa memakai masker hingga sehat prokes otu bukan hanya untuk dirinya sendiri, tapi juga masyarakat lain," katanya.

Husnul menegaskan hingga saat ini dalam upaya pencegahan Covid-19 mulai dari Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menghindari Kerumunan, Mengurangi Mobilitas hingga Menjaga Imun (6M) dirasa memang cukup efektif diterapkan kepada masyarakat Kota Malang. "Terbilang efektif dan masyarakat sudah bisa membiasakan diri. Insyallah kalau dari kajian memang sudah seperti itu," ucapnya. (*)

Pewarta : Rizky Kurniawan Pratama
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Kalbar just now

Welcome to TIMES Kalbar

TIMES Kalbar is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.